18 Contoh Lirik Tembang Sinom berdasarkan Serat Wedhatama Berikut kami sajikan 18 lirik Sinom berdasar Serat Wedhatama: 1 Nulada laku […]
Category: Jawa
Jenis Sastra Jawa Berdasar Urutan Waktu (Sastra Jawa Kuno, Tengahan, Baru, dan modern)
Sastra Jawa Kuno, Tengahan, Baru, dan modern Sebenarnya pembagian jenis sastra jawa ini bukan berdasarkan urutan waktu, tetapi […]
Filosofi Tembang Macapat Pocung
Pocung (pocong “ dipocong”) Pocung berasal dari kata “pocong” dalam bahasa jawa “pocong” berarti sudah dibungkus. Menggambarkan kematian manusia, mulai dimandikan,di […]
Filosofi Tembang Macapat Megatruh
Megatruh (kematian) Berasal dari kata “megat” yang berarti putus dan “ruh” yang berarti jiwa/roh. Maksudnya yaitu putusnya atau perginya ruh dari […]
Filosofi Tembang Macapat Pangkur
Pangkur (menjauhi hawa nafsu) Pangkur berasal dari kata “mungkur” yang berarti pergi. Maksudnya yaitu pergi meninggalkan hawa nafsu dan angkara murka. […]
Filosofi Tembang Macapat Durma
Durma (Munduring Tata Krama) Durma berasal dari kata “munduring tata krama”. Filosofi tembang macapat Durma menggambarkan ada kalanya manusia tipis imannya […]
Filosofi Tembang Macapat Dhandhanggula
Dhandhanggula (senang) Dhandanggula berasal dari kata dhandhang dan gula. Dhandhang salah satu alat dapur dan gula simbol manis. Jadi Tembang Macapat […]